Pada jum’at (17/09/21), Dinas Kesehatan Kudus melalui UPT Dersalam mengadakan sosialisasi pemanfaatan aplikasi Sistem Informasi Pengukuran Kebugaran (SIPGAR) bagi remaja desa Ngembalrejo bersama KKN-IK Iain Kudus dilapangan balai desa Ngembalrejo.
Bapak Dian Heru selaku pelaksana dari dinas mengatakan Aplikasi SIPGAR merupakan aplikasi pencatatan pemeriksaan kondisi fisik seseorang yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu dengan menggunakan metode Rockport. Aplikasi ini dapat diunduh di Playstore, sehingga semakin mudah digunakan untuk olahraga dimana saja dan kapan pun.
Karena dalam kondisi pandemi, dalam pelaksanaan tes kebugaran jasmani melalui SIPGAR tetap menerapkan protokol kesehatan yaitu dengan pencegahan dan pengendalian Infeksi (IPP), menjaga jarak 1-2 meter, menggunakan masker dan sesuai pedoman PPKM.
Sistem informasi pengukuran kebugaran mengingatkan seluruh remaja, pemuda, dan masyarakat luas untuk lebih peduli terhadap kesehatan. Salah satu cara mudah, yang bisa dilakukan pemuda untuk memulai gaya hidup sehat, adalah rutin berolahraga. Dengan berbagai manfaat yang didapatkan, olahraga mampu mencetak generasi sehat dan bugar.
Kegiatan kita adalah membangun orang yang sehat bukan menyembuhkan orang sakit.
Bapak Dian Heru berharap pengenalan aplikasi SIPGAR dapat mendorong seluruh remaja untuk semakin rutin berlorahraga guna meningkatkan kebugaran tubuh.
“Mudah mudahan ini dapat meningkatkan seluruh remaja untuk kembali berolahraga, sebelum masyarakat secara lebih luas,”tuturnya.
Pengenalan Aplikasi SIPGAR dapat mengukur dan mendeteksi kebugaran jasmani secara mandiri serta mendorong seluruh masyarakat untuk kembali berolahraga guna meningkatkan kebugaran dan menjaga imunitas tubuh.
Dalam kegiatan ini bertujuan mengajak para remaja Desa Ngembalrejo agar rutin berolahraga minimal 30 menit dalam sehari seperti berjalan kaki ke tempat yang dekat hal ini juga dapat meminimalisir polusi udara yang ada di lingkungan sekitar. Olahraga termasuk kegiatan dari Program Gerakan Masyarakat Sehat (GERMAS) yang terus digalakkan oleh pemerintah.
“Ayo habiskan waktu lebih banyak untuk hidup sehat dengan berolahraga paling tidak 30 menit perhari selama seminggu” jelasnya.