Kudus – Mengubah perilaku masyarakat tak semudah membuka telapak tangan. Pun soal kepatuhan pada aturan PPKM Darurat.
Satu per satu warung didatangi Kapolres Kudus dan Dandim 0722/Kudus. Tak hanya kios angkringan dan warung tenda. Kapolres dan Dandim juga menghampiri tukang becak yang mangkal disepanjang jalan A. Yani seraya mengajaknya berbincang.Beragam tema pun menjadi materi pembicaraan. Mulai kehidupan sehari-hari selama PPKM Darurat berlangsung. Di balik obrolan terselip pesan agar abang becak tetap mematuhi protokol kesehatan.
Salah satunya pedagang makanan. Pasalnya, meski diizinkan buka, namun pembeli tak diperkenankan makan di tempat.Hal itu, tentu membuat omzet pedagang menurun. Padahal dapur harus tetap ngebul.
Belum lagi kebutuhan rumah tangga lainnya juga harus tetap tersedia.Di sebuah warung angkringan, Kapolres Kudus kembali mengajak pedagang dan pembeli berbincang.
Dirinya minta para pedagang tetap mematuhi kebijakan PPKM Darurat.
“Kita tegur dan tidak mengulangi kesalahan serupa,” paparnya seraya menyerahkan sembako kepada pemilik warung.