KUDUS – Dalam upaya memperkuat syiar Islam dan mencetak kader dakwah yang berkualitas, Himpunan Mutakhorrijin Al Anwar (HIMMA Kudus) sukses menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Muballigh. Kegiatan ini berlangsung khidmat di Komplek Makam Mbah Ma’ruf, Ngembalrejo, Kecamatan Bae, Kudus.
Mengusung tema “Penguatan Jiwa Dakwah dalam Membangun Karakter Da’i yang Kompeten”, diklat ini bertujuan membekali para muballigh dengan kemampuan komprehensif, mulai dari aspek keilmuan, mentalitas, hingga keterampilan komunikasi di hadapan publik.
Menjawab Tantangan Dakwah Kontemporer
Peserta yang terdiri dari para alumni dan kader dakwah diajak untuk memahami dinamika tantangan dakwah di era modern. Harapannya, para lulusan diklat ini mampu menyampaikan pesan keislaman secara bijak, santun, dan tetap relevan dengan kondisi umat saat ini.

“Kegiatan ini adalah komitmen HIMMA Al Anwar Kudus untuk mencetak dai yang tidak hanya cakap materi, tapi juga memiliki akhlakul karimah dan menjadi teladan,” ujar perwakilan panitia penyelenggara.
Menghadirkan Pemateri Ahli
Untuk memberikan bekal yang maksimal, HIMMA Kudus menghadirkan sejumlah tokoh dan praktisi dakwah yang mumpuni, di antaranya:
• KH. Adnan Kasogi, S.Pd.I: Dai kondang sekaligus Koordinator Himma Kudus.
• KH. Abdul Kholiq: Wakil LDNU PCNU Kudus.
• Nur Kholis, M.Pd: Wakil Sekretaris Pepadi Prov. Jateng.
Materi yang disampaikan sangat beragam dan dikemas secara interaktif, meliputi penguatan akidah, manajemen dakwah, teknik public speaking (retorika), hingga etika berdakwah di ruang publik.
Harapan Masa Depan
Melalui pelatihan intensif ini, HIMMA Al Anwar Kudus berharap lahirnya generasi pendakwah yang memiliki integritas tinggi. Dengan bekal yang mencerahkan dan menyejukkan, para dai ini diharapkan siap berkontribusi nyata dalam membangun karakter umat di tengah masyarakat luas.










